5 Bangunan Ini Dulunya Terkubur dalam Air hingga Puluhan Tahun, Kini Muncul Kembali

Selasa, 16 Oktober 2018 15:24

Jorge Silva / Reuters
Potosi, Venezuela muncul kembali setelah terendam semala 30 tahun

Bangunan berikut ini memiliki keindahan yang tersembunyi di bawah air laut.

Meski begitu bangunan berikut ini tidak hancur meskipun terkubur di dalam air.

Layaknya kota Atlantis yang dulunya hilang dan tenggelam di dasar laut, sejumlah kota dan beberapa bangunan ini juga tenggelam di dalam air.

Tenggelamnya bangunan disebabkan oleh banyak faktor, satu di antaranya oleh kekuatan alam.

Tribun Travel melansir dari Bright Side, mengenai bangunan dan lokasi bersejarah ini telah terkubur dibawah air dan kemudian muncul kembali.

1. Desa Epecuen, Buenos Aires


Desa ini berlokasi di sebelah barat daya Buenos Aires.

Sebuah desa wisata Epecuen muncul kembali setelah lebih dari 50 tahun berada di bawah permukaan air.

Desa Epecuen dibangun di pantai Salt Lake "Lago Epecuen" dan menjadi tempat tinggal lebih dari lima ribu orang pada akhir 1970-an.

Akibat cuaca yang tidak begitu baik selama bertahun-tahun.

Hujan membuat Salt Lake of Epecuen menjadi meluber karena air hujan yang tak henti.

Pada 1985 bendungan di desa tersebut juga ikut rusak.

Hingga akhirnya pada 1993, desa itu tenggelam di bawah permukaan laut.

Dengan kedalaman sekitar 33 kaki dibawah permukaan air laut.

Setelah beberapa dekade, cuaca mulai berubah lagi yang menyebabkan air laut surut pada 2009.

Sekarang setelah 30 tahun kemudian kita bisa melihat desa tersebut muncul secara ajaib dari perairan.

2. Potosi, Venezuela


Fenomena El Nino muncul kembali di seluruh kota ini yang telah terendam lebih dari 30 tahun lalu.

Potosi adalah sebuah kota kecil di Venezuela yang sengaja dialiri air untuk membangun sebuah bendungan hidroelektrik pada 1985.

Setelah 30 tahun kemudian, permukaan air laut surut secara signifikan karena kekeringan yang dibawa oleh fenomena alam El Nino.

Akhirnya membuat penampakan seluruh kota muncul kembali.

Seperti sebuah gereja kota yang terpendam di bawah air sekarang menampakkan wujudnya.

3. Jal Mahal, City of Jaipur, India

Jal Mahal terkenal sebagai sebuah istana air yang treletak di tengah Danau Man Sagar di kota Jaipur, India.

Tidak ada yang benar-benar mengetahui kapan dibangun.

Namun, lantai dan dinding batu pasir yang berwarna merah menunjukkan bahwa dibangun sekitar 300 tahun lalu.

Bangunan ini memiliki lima lantai dengan empat lantainya terendam dibawah air.

Sekarang bangunan in dijadikan sebagai objek wisata dan dibuka untuk umum.

Traveler yang ingin mengunjungi dan melihat bangunan tersebut bisa mengitarinya dengan perahu.

4. Kuil Santiago

Temple of Santiago (stuf.co.nz)

Kuil ini memiliki gaya arsitektur kolonial Santiago.

Bangunan ini mulai muncul diperairan sungai Meksiko, Chiapas pada 2010 lalu.

Bangunan ini awalnya dibangun oleh para biarawan pada pertengahan abad ke-16.

Namun, tenggelam di bawah air pada 1966 ketika waduk Nezahualcoyotl membanjiri bangunan tersebut.

Akibat perubahan iklim dan kekeringan yang terjadi di Meksiko selama 10 tahun, Kuil Santiago kini muncul ke permukaan.

Penurunan hampir mencapai 82 kaki pada saat itu.

5. Xuanping, Cina

Xuanping, Cina (instagram/the_trvest)

Xuanping di China pernah mengalami fenomena alam gempa bumi berkekuatan 8.0 SR.

Menyebabkan seluruh desa tenggelam dibawah permukaan air pada 2008.

Akibat insiden tersebut, desa ini menjadi kota hantu yang mengerikan.

Lebih dari 10 bangunan termasuk rumah, sekolah, dan kantor juga ikut tenggelam di bawah air.

Setelah bertaun-tahun tenggelam, akhirnya Xuanping muncul kembali ke permukaan.

Disebabkan oleh penurunan permukaan air dari 712 meter menjadi 703 meter di atas permukaan laut, dan terus menurun setiap tahunnya.


Sumber
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==