Selasa, 17 Juli 2018 20:03
Seorang nelayan asal Banjar Dinas Yeh Anakan, Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt, Buleleng, Bali, berhasil selamat setelah 24 jam sendirian di tengah laut.
Siswanto (54) bertahan di atas perahu miliknya yang terbalik di tengah laut akibat terhantam dasyatnya ombak sejauh lima mil dari bibir pantai.
Peristiwa tersebut terjadi usai dirinya sedang memancing bersama rekannya bernama Marlan di perahu yang berbeda pada Minggu (15/7/2018) pukul 06.00 WITA.
Dilansir Tribun-Video.com dari TribunBali.com, Siswanto sempat dikabarkan hilang.
Menurut penuturan Siswanto, cuacanya saat itu cerah. Hingga memasuki pukul 10.00 Wita, cuaca tiba-tiba berubah.
Angin kencang dan gelombang tinggi menghantam perahunya.
Hantaman tersebut membuat kemudi perahunya patah, dan menyebabkan perahunya terballik.
Baca: Pemusnahan Ribuan Botol Miras dan Minuman Tradisional di Kejari Sidrap
"Kemudi patah, perahu langsung terbalik. Langsung saya pegangan di lambung perahu yang terbalik. Mesinnya masih utuh," katanya.
Besarnya gelombang laut dan angin yang kencang mengakibatkan perahunya terseret ke arah timur.
Siswanto yang berada di tengah laut sendirian hanya bisa pasrah dan berharap ada orang yang menolong.
"Sudah pasrah dan berharap ada orang yang bisa menolong. Tapi kejadian ini tidak membuat saya kapok. Hanya ini soalnya mata pencaharian saya, sudah risiko," tutup Siswanto.
Hingga pada Senin (16/7/2018) pukul 08.00 WITA, seorang nelayan bernama Hendra (36) menemukan Siswanto.
Hendra saat itu tengah mencari ikan di jarak delapan mil dari bibir pantai perairan laut Singaraja.
Baca: Gara-gara Mobil Harry Tanoe, Massa PDI-P Ricuh di Kantor KPU
Kemudian ia melihat Siswanto yang duduk di atas perahu terbalik sambil melambai-lambai meminta pertolongan pada Hendra.
Hendra bergegas mengayuh perahunya dan langsung menyelamatkan Siswanto yang saat itu kondisinya sudah sangat lemas.
Kasat Polair I Putu Aryana mengungkapkan, Kelompok Nelayan Rajatama melaporkan adanya nelayan yang hilang, pihaknya lalu melakukan pencarian pada Minggu malam.
"Paginya kami juga melakukan pencarian. Dan akhirnya kami dapat laporan kalau korban sudah ditemukan oleh seorang nelayan di perairan Eks Pelabuhan Buleleng," katanya.
Siswanto yang ditemukan dalam keadaan terkulai lemas langsung mendapatkan penanganan medis.
Sumber
Siswanto (54) bertahan di atas perahu miliknya yang terbalik di tengah laut akibat terhantam dasyatnya ombak sejauh lima mil dari bibir pantai.
Peristiwa tersebut terjadi usai dirinya sedang memancing bersama rekannya bernama Marlan di perahu yang berbeda pada Minggu (15/7/2018) pukul 06.00 WITA.
Dilansir Tribun-Video.com dari TribunBali.com, Siswanto sempat dikabarkan hilang.
Menurut penuturan Siswanto, cuacanya saat itu cerah. Hingga memasuki pukul 10.00 Wita, cuaca tiba-tiba berubah.
Angin kencang dan gelombang tinggi menghantam perahunya.
Hantaman tersebut membuat kemudi perahunya patah, dan menyebabkan perahunya terballik.
Baca: Pemusnahan Ribuan Botol Miras dan Minuman Tradisional di Kejari Sidrap
"Kemudi patah, perahu langsung terbalik. Langsung saya pegangan di lambung perahu yang terbalik. Mesinnya masih utuh," katanya.
Besarnya gelombang laut dan angin yang kencang mengakibatkan perahunya terseret ke arah timur.
Siswanto yang berada di tengah laut sendirian hanya bisa pasrah dan berharap ada orang yang menolong.
"Sudah pasrah dan berharap ada orang yang bisa menolong. Tapi kejadian ini tidak membuat saya kapok. Hanya ini soalnya mata pencaharian saya, sudah risiko," tutup Siswanto.
Hingga pada Senin (16/7/2018) pukul 08.00 WITA, seorang nelayan bernama Hendra (36) menemukan Siswanto.
Hendra saat itu tengah mencari ikan di jarak delapan mil dari bibir pantai perairan laut Singaraja.
Baca: Gara-gara Mobil Harry Tanoe, Massa PDI-P Ricuh di Kantor KPU
Kemudian ia melihat Siswanto yang duduk di atas perahu terbalik sambil melambai-lambai meminta pertolongan pada Hendra.
Hendra bergegas mengayuh perahunya dan langsung menyelamatkan Siswanto yang saat itu kondisinya sudah sangat lemas.
Kasat Polair I Putu Aryana mengungkapkan, Kelompok Nelayan Rajatama melaporkan adanya nelayan yang hilang, pihaknya lalu melakukan pencarian pada Minggu malam.
"Paginya kami juga melakukan pencarian. Dan akhirnya kami dapat laporan kalau korban sudah ditemukan oleh seorang nelayan di perairan Eks Pelabuhan Buleleng," katanya.
Siswanto yang ditemukan dalam keadaan terkulai lemas langsung mendapatkan penanganan medis.
Sumber
