Jumat, 29 Juni 2018 10:37 WIBKompas.com
TRIBUN-VIDEO.COM - Mustafa (61), anggota Linmas Kelurahan Sungai Jawi Luar, Pontianak Barat tak sengaja minum tinta celup.
Ia meneguk tinta dalam kemasan bekas air mineral saat pilkada serentak, Rabu (17/6/2018).
Tribun-Video.com melansir Kompas.com, Mustafa mengantuk usai berjaga di TPS 01 semalaman.
Saat pilkada berlangsung, ia hendak minum kopi, namun keliru dengan tinta di sebelah gelas kopi.
"Tak sengaja saya minum, satu teguklah. Saya ngantuk dan mau minum kopi. Gelas kopi itu ada di samping wadah yang berisi tinta," ujar Mustafa, Rabu (27/6/2018).
"Karena saya ngantuk dan sambil memandang ke arah jalan, kemudian ada pemilih yang datang, saya enggak sengaja pegang wadah tinta dan minum," sambungnya.
Mustafa pun langsung memuntahkannya dan mengaku ratusan kali meludah setelah itu.
Baca: Video dan Foto Penampakan Korban dan Kapal Sinar Bangun di Dasar Danau Toba yang Direkam Robot
"Mungkin ada ratusan kali meludah, saya muntahkan. Setiap meludah, air liur warnanya biru," katanya.
Petugas TPS kemudian memberi Mustafa makanan untuk memulihkan kondisinya.
Keesokan harinya, ia dijemput anggota TNI di kediamannya di Jalan Komodor Yos Sudarso, Gang Bunut untuk menjalani tes kesehatan di RS Kartika Husada.
"Mustafa dijemput di rumahnya atas arahan dari Komandan Kodim 1207/BS Kolonel Inf Ulysses Sondang, agar dilakukan pemeriksaan kesehatan," ujar Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1207/BS Letnan Kolonel Infanteri Hardi Darmawan, Kamis (28/6/2018).
Pemeriksaan tersebut meliputi cek tensi, Rontgen, mengambil dan cek darah serta EKG (rekam jantung).
Setelah rangkaian tes dilaksanakan, Mustafa dinyatakan sehat dan normal lalu diberi obat dan diperbolehkan pulang.
"Secara umum dinyatakan sehat dan normal. Maka dari itu, selanjutnya pasien diberikan obat dan diperbolehkan pulang," ujarnya.
Mustafa berterima kasih atas kepedulian TNI yang mengantarnya ke rumah sakit.
Sumber
Ia meneguk tinta dalam kemasan bekas air mineral saat pilkada serentak, Rabu (17/6/2018).
Tribun-Video.com melansir Kompas.com, Mustafa mengantuk usai berjaga di TPS 01 semalaman.
Saat pilkada berlangsung, ia hendak minum kopi, namun keliru dengan tinta di sebelah gelas kopi.
"Tak sengaja saya minum, satu teguklah. Saya ngantuk dan mau minum kopi. Gelas kopi itu ada di samping wadah yang berisi tinta," ujar Mustafa, Rabu (27/6/2018).
"Karena saya ngantuk dan sambil memandang ke arah jalan, kemudian ada pemilih yang datang, saya enggak sengaja pegang wadah tinta dan minum," sambungnya.
Mustafa pun langsung memuntahkannya dan mengaku ratusan kali meludah setelah itu.
Baca: Video dan Foto Penampakan Korban dan Kapal Sinar Bangun di Dasar Danau Toba yang Direkam Robot
"Mungkin ada ratusan kali meludah, saya muntahkan. Setiap meludah, air liur warnanya biru," katanya.
Petugas TPS kemudian memberi Mustafa makanan untuk memulihkan kondisinya.
Keesokan harinya, ia dijemput anggota TNI di kediamannya di Jalan Komodor Yos Sudarso, Gang Bunut untuk menjalani tes kesehatan di RS Kartika Husada.
"Mustafa dijemput di rumahnya atas arahan dari Komandan Kodim 1207/BS Kolonel Inf Ulysses Sondang, agar dilakukan pemeriksaan kesehatan," ujar Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1207/BS Letnan Kolonel Infanteri Hardi Darmawan, Kamis (28/6/2018).
Pemeriksaan tersebut meliputi cek tensi, Rontgen, mengambil dan cek darah serta EKG (rekam jantung).
Setelah rangkaian tes dilaksanakan, Mustafa dinyatakan sehat dan normal lalu diberi obat dan diperbolehkan pulang.
"Secara umum dinyatakan sehat dan normal. Maka dari itu, selanjutnya pasien diberikan obat dan diperbolehkan pulang," ujarnya.
Mustafa berterima kasih atas kepedulian TNI yang mengantarnya ke rumah sakit.
Sumber
