Pria di Jakarta Utara Pukul Pak Ogah dengan Gagang Pistol

kumparanNEWS
Kamis 19 April 2018 - 06:47
Pak Ogah dianiaya di Pademangan, Jakut. (Foto: Dok. Istimewa)

Seorang warga yang berprofesi sebagai 'pak ogah' dianiaya pengendara mobil menggunakan gagang senjata api (senpi) di Jalan Gunung Sahari Raya, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (19/4) malam. Pak ogah yang diketahui bernama Yaso itu dianiaya oleh pengendara mobil berplat B 1459 BJP yang bernama Chandra.
Menurut keterangan Yaso, peristiwa penganiayaan itu dialaminya saat Chandra memutar arah menuju kawasan Ancol. Tanpa sebab, sang pengendara justru menyerempetkan mobil yang dikendarainya ke arah Yaso. Mengetahui mobil tersebut mengenai dirinya, sontak Yaso meneriaki pengandara mobil dengan kata-kata kasar.
"Saya teriakin tuh dia (Chandra) di tengah jalan," kata Yaso, saat ditemui di Pos Polisi Satuan Lalu Lintas Bintang Mas, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu (19/4).
Tak terima kata-kata kasar Yaso, Chandra pun keluar dari dalam mobilnya. Saat itu, kata Yaso, Chandra langsung menghampirinya dan memukul dirinya dengan  menggunakan senpi yang dikeluarkan dari dalam mobil. Bagian kepala Yaso pun luka dan mendapatkan delapan jahitan medis akibat pukulan tersebut.
"Dia pukul saya pakai senpi. Semua teman-teman dan bapak saya langsung menolong," jelasnya.

Usai melancarkan aksinya, sang pengendara langsung membawa mobilnya ke arah Ancol. Meski demikian, mobil yang dikendarainya itu pun menabrak mobil berplat B 2210 BZH. Hingga akhirnya Chandra menyerah dan dibawa ke Pos Polisi Lalu Lintas (Lantas) Bintang Mas.
"Dia tidak mengaku memiliki senjata api," terang salah satu anggota kepolisian Satuan Lalu Lintas (Satlantas).
Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasus penganiayaan tersebut. Tak hanya itu, polisi juga mengamankan dua orang itu untuk diperiksanya bersama saksi ke Mapolsek Pademangan. Keduanya bersikukuh saling menyalahkan satu sama lain atas kejadian tersebut.


Sumber
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==